Monday, 11 October 2010

Training IYLEGI 2010 ( hari ke 3)

Kamis, 23 September 2010 (FIELDTRIP)

Hari ini aktivitas para peserta, fasilitator dan pendukung acara memang dimulai lebih pagi dari hari sebelumnya.

Jam 6 pagi kesibukan di ruang makan pun sudah mulai terlihat. Kegiatan isi mengisi perut dan member I makan organisma pada organ pencernaan pun dilakukan dengan penuh semangat.
Para peserta pria tampak menggunakan kaos sergama berwarna hijau, semtara para peserta wanita menjadikan kaos kuning mereka sebagai aksesori. Dan alumni Rolls out yang hadir tidak mau ketinggalan eksis , dengan memilih kaos berwarna merah terang sebagai seragam mereka

Tepat jam 7 pagi ini saat matahari baru terasa hangat, 3 ( tiga) buah angkot yang telah melakukan negosiasi dengan Wita, Sopian dan Rama pun sudah berdiri manis di depan Pos satpam Cico. Mereka akan membawa kami menunyusi jalan menuju Desa Pasir Buncir. Sebuah desa yang asri kawasan cimande mendekati Lido, Sukabumi.







Setelah semua duduk manis diangkot masing – masing…….. capcus deh kita :D

Sayangnya mba alifah dan Mba NAni ngga bias gabung karena ada tugas lain.

Sebelum meluncur menuju tol , kami menjemput 2 rekan dari RMI yang akan mendampingi perjalanan menuju lokasi fieldtrip.
Dalam perjalanan muju cimande terdapat 2 kejadian yang entah apa namanya :0
Pertama : tanpa kami sadari, kami telah meninggalkan MAs Jabrik kamerawan Gekko di Vico resort. Sementara kami dengan mantap berangkat begitu saja. Untung Mas Jabrik segera menyadari bia rombongan kami telah meninggalkannya. Dengan kecepatan penuh Mas Jabrik segera meminta MA Ojek untuk mengejar kami. Yang terkejar oleh Mas Jabrik angkot ke 3 yang berisi para kaum adam :}

Angkot kaum hawa yang mendapat info tertinggalnya mas Jabrik pun segera mengurangi kecepatannya. Sementara angkot pertama yang telat info akhirnya menunggu kedua angkot tersebut di daerah pasar ciawi. Karena kebetulan salah satu rekan dari rmi pun berjanji akan menemui kami di sekitar area ini. Setelah ketiga angkot berkumpul kembali , perjalanan pun dilanjutkan.
Kejadian kedua adalah hunting ATM Mandiri di sepanjang jalan raya sukabumi yang tidak menbuahkan uang :(. Sepajang jalan raya tersebut kami celingukan mencari tulisan bernada indah ATM Mandiri. Sampai akhirnya angkot pertama berhenti dan wita menuju angkot kaum adam. Karena diriku terjebak di angkot tersebut saat member jatah permen pada mereka.
Wah pom bensin yang bersahabat, pikirku….. ngga Cuma ada ATM MAndiri lho ada ATM lainnya juga. Tapi ternyata mereka tidak bersahabat juga karena tidak bisa mengeluarkan uang meski hanya satu atau dua rupiah:(. Gagal deh niat berbagi rezeki di lokasi fieldtrip.

Pengaalman juga sih ternyata cari ATM itu lebih mudah di kota hehehe.

Perjalanan yang lancar membuat kami bisa tepat waktu sampai di lokasi. Jam 9 tepat cahaya matahari Pasir Buncir terasa hanggat di wajah kami. 3 Angkot hijau yang membawa tim IYLEGI dan para pendukung acara pun mendarat dan merapat dengan sukses.
Kami langsung disambut rekan- rekan dari RMI yang sedang mengadakan pembinaan di desa tersebut juga teman –teman dari Kampung Pending.





Para aparat desapun ikut menyambut dan siap berbagi info dan pengalaman kepada kami. Pak Syamsudin dari Kelompok Tani bersaudara yang mengurus program DAS MICRO, Bu Jijah dari PKK, PAk Shoahuddin dari ekoban dan Kelompok Tani yang juga aktif di kepemudaan.

a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaH-fYBsMqToR5Uk6ozpKPduSJpWpsuShUEOzrRH2_p0Sy1-T9mmPJ9GkwLRPgypqikHyH_1wI6FXTWRH8Ilu2ICffe47zpyNWJQ13rn-hm_BwTVrc_c1P-k9jeqsUSgmdK6UBJuWuNT48/s1600/100_3310.JPG">

sajian khas pun menggoda perut kami yang mulai kelaparan setelah melalu perjalanan jauh :)



ceritanya bersambung ya.............

No comments: